oleh

Bersama Rombongan Ketua MAKN Muna Akan Menghadiri Undangan Kehormatan Di surakarta

GLOBAL SULTRA.COM.MUNA,-
Majelis adat kerajaan muna, kini mulai melaksanakan berbagai aktifitas untuk terus menggaungkan MAKN Muna, termasuk menghadiri sejumlah undangan dari berbagai kerajaan di Nusantara. Ini merupakan undangan kehormatan kepada MAKN Muna untuk menghadiri festival seni budaya kerjaan Nusantara yang digelar Di Surakarta.

Usai dilantik pada 09 Desember 2024, Ketua DPD Majelis Adat Kerajaan Nusantara (MAKN) Kabupaten Muna ,Dewan Kerajaan beserta rombongan akan menghadiri Festival Seni Budaya Kerajaan Nusantara (FSBKN) yang bakal digelar pada 14-15 Desember 2024 di Kraton Kasunanan Surakarta, Solo.

Event skala nasional bernuansa Adat Kerajaan Nusantara bakal memperingati tiga momen penting yakni ulang tahun ke-93 Paguyuban Kawulo Karaton Surakarta (PAKASA), ulang tahun ke-5 Majelis Adat Kerajaan Nusantara (MAKN) sekaligus Musyawarah Agung II , dan Festival Adat Kerajaan Nusantara yang ke-3.

Baca Juga:  Angka Inflasi Sultra, Ketiga Terendah di Tingkat Nasional

YM La Ode Riago.SH, Sangia Kobenteno mengungkapkan tujuan perjalanan ini semata mata untuk mengangkat harkat dan martabat daerah dan Budaya dari Kerajaan Muna masa lalu.

Selain itu, mengangkat harkat dan martabat Kerajaan Muna, Ketua DPD MAKN Muna ini berharap dapat mengangkat Pendapatan Asli Daerah (PAD) di sektor Pariwisata budaya khusus di Kabupaten Muna dan pada umumnya di Sulawesi Tenggara.

Baca Juga:  Memilih di TPS 16 Andonohu, Warga Manfaatkan Momen Foto Bersama Andi Sumangerukka

” Saya bukan politisi tetapi saya ini seorang pekerja. Usia saya baru 45 tahun, dalam ukuran zaman termasuk generasi Milenial.Tentunya saya memiliki semangat untuk membangun daerah lewat jalur kebudayaan sesuai kemampuan saya” ujarnya

YM La Ode Riago Sangia Kobenteno yang juga Presiden Pemersatu Masyarakat Muna Indonesia (PMMI) juga mengungkapkan bahwa para leluhurnya seperti Almarhum Para Sugi seperti Sugi Patani, Sugi Ambona, Sugi Patola, Sugi Manuru Lakilaponto Sangia Ksindea, Sangia Latugho, Omputo Sangia ,Sangia Laghada, Kantolano dan seluruh Raja-Raja Muna sudah memberikan contoh yang baik.

Baca Juga:  DPRD Sultra Akan Panggil PT.TBS Terkait Dugaan Pencemaran Lingkungan

Menurut dia, Para leluhur berjuang di zamannya sesuai alur pikiran mereka pada saat itu. Olehnya itu, generasi muda juga harus berjuang sesuai kondisi di era kemerdekaan hari ini. Tetapi dia yakin, tujuannya sama yaitu ingin mewujudkan sebuah keberhasilan yang nyata di Kabupaten Muna.

” Doakan kami semoga perjalanan kami ini mendapat berkah dan ridho Allah SWT Tuhan yang maha esa dan kembali ke daerah dengan selamat dan membawa kado terbaik untuk Tanah Muna Wite Barakati” Pungkasnya (Redaksi)

.

Komentar